Kasus mata-mata Rusia yang menyusup di Amerika Serikat rupanya turut menyeret nama Microsoft. Tak disangka, salah satu dari 12 mata-mata yang ditangkap otoritas AS selama ini bekerja di raksasa teknologi milik Bill Gates tersebut.
Alexey Karetnikov, nama sang mata-mata, selama ini dikenal sebagai karyawan Microsoft yang tinggal di sebuah apartemen di kawasan Redmond, kantor pusat Microsoft.
Seorang anggota FBI mengaku sebelumnya telah memonitor gerak-gerik mencurigakan pemuda 20 tahunan ini, sehingga diputuskan untuk melakukan aksi spionase atas Karetnikov sebelum akhirnya dicokok.
Sayangnya setelah ditangkap, pihak FBI mengaku tidak dapat mengumpulkan banyak informasi dari Karetnikov. Akhirnya ia hanya dituntut atas tindak kejahatan imigrasi. Namun tetap saja, Karetnikov tetap dicurigai FBI memiliki hubungan 'spesial' dengan mata-mata cantik Rusia Anna Chapman yang sudah dipastikan terkait dengan Moskow.
Dikutip detikINET dari Tg Daily, Kamis (15/7/2010), dalam akun Facebooknya, Karetnikov mengaku tak cuma bekerja di Microsoft, namun juga di perusahaan lain yang bernama Neobit.
Pihak Microsoft sendiri mengakui jika Karetnikov memang benar merupakan salah satu karyawannya. Pemuda ini dikatakan telah bergabung dengan perusahaan software terbesar di dunia itu selama 9 bulan.
sumber : http://www.detikinet.com/read/2010/07/15/131158/1399786/398/microsoft-disusupi-mata-mata-rusia/
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment